Kenapa setelah kembung, beberapa jam
kemudian jika kembung tidak segera reda. Perut akan sakit dan (maaf) mencret?
Penguraian makanan di lakukan oleh bakteri pengurai, salah satunya
bakteri E-coli. Makanan akan terurai dalam jumlah tertentu (tidak semua makanan
yang masuk ke perut akan di urai oleh bakteri), itulah sebabnya pada kondisi
normal ada sejumlah banyak feses yang kita keluarkan (biasanya berbentuk padat).
Mencret adalah fenomena dimana feses yang kita keluarkan
berbentuk cair (encer). Nah, hal ini disebabkan karena masuknya udara kedalam
perut (kembung) yang berarti kandungan oksigen di dalam perut menjadi lebih
banyak. Hal ini kemudian dimanfaatkan oleh bakteri E-coli untuk berkembang
biak. Dalam artian, keberadaan oksigen berlebih akan membuka kesempatan mereka untuk beranak pinak. Karena jumlah
mereka yang menjadi lebih banyak, maka nutrisi yang dibutuhkan pun akan lebih
banyak pula. Dan nutrisi itu diambil dari makanan-makanan yang masuk ke dalam
tubuh. Akibat dari itu, sisa makanan yang tidak terurai akan menjadi lebih
sedikit (encer) dan menyebabkan produksi asam berlebih sebagai hasil dari
penguraian itu (muncul sakit perut).
Analoginya seperti penderita muntaber yang disebabkan karena
mengkonsumsi air minum yang tercemar bakteri E-Coli. Akibatnya jumlah bakteri
menjadi semakin banyak.
Semoga menjadi informasi. Jika ada teori yang kurang tepat
mohon maaf, karena analisis ini hanyalah bersumber dari akal yang diberikan
Tuhan dan keterbatasan pengetahuan.
Foto dari sini
No comments:
Post a Comment