Friday, July 30, 2010

Dari Bollywood hingga BALIWOOD

Aku kadang sangat iri pada India, mereka bener-bener berkarakter. Apalagi dunia perfilmannya, lihat saja 3 Idiots, My name is khan dan yang tak kalah bagus adalah Slumdog Millionaire. Mereka tidak malu menampilkan realitas kehidupan India. Jadinya, orang diajak melihat India dari sisi sebenarnya.

1.3 idiots

Film yang diliris tahun 2009 ini telah mengguncang masyarakat indonesia, khususnya kalangan pelajar dan mahasiswa. Di tempatku, beberapa bulan kemarin banyak memeperbincangkan film ini, dan aku lihat tidak ada tanggapan negatif dari mereka. "it's great", begitulah kira-kira. Sangat inspiratif dan cukup mempengaruhi pemikiran kami. Bahwa penuntut ilmu seharusnya memang mempelajari dan memahami sebuah konsep keilmuan, bukan sekedar memperoleh simpati dosen ataupun nilai biru mendongak. Film yang dibintangi Amir khan yang berperan sebagai Ranchodash/ Punsukh wangdu ini sebenarnya berasal dari sebuah novel "Five point some one" yang ditulis oleh Cethan Baghat.

2. My name is khan

Berikut sinopsisnya
Sebuah cerita roman yang menceritakan lagi mengenai bayangan kota besar di Amerika, sampai serangkaian peristiwa kehidupan yang lebih mengancam dari sebuah kehidupan. Bayangkan apa yang terjadi ketika sebuah tindakan dari seorang pria bertekad mencari pengampunan dan cinta yang hilang dapat dilakukan untuk menginspirasi hati dan pikiran bangsa yang terluka. Dalam “My Name is Khan,” superstar Bollywood Shah Rukh Khan dan Kajol Devgan menjalani peran yang paling menantang karier mereka.

Rizvan Khan (Shahrukh Khan) adalah laki-laki muslim yang terhormat dari India, yang hidup dengan Sindrom Asperger, hidup bersama ibunya (Zarina Wahab) di wilayah Borivali di Mumbai. Saat ia dewasa , Rizwan pindah ke San Fransisco dan hidup bersama adik dan iparnya. Selama disana, ia jatuh cinta kepada Mandira (Kajol). Mereka menikah dan memulai usaha.

Setelah peristiwa 9/11, Rizwan dan Mandira mulai menghadapi beberapa kesulitan. Dimulai dari sebuah tragedi, mereka berpisah. Ingin kembali memenangkan hati istrinya, Rizwan melewati sejumlah petualangan diberbagai negara bagian di Amerika. Ketika melanjutkan perjalanannya, Khan mengilhami optimisme dan kegembiraan di dalam hati orang-orang yang dia temui dengan menyebarkan pesan-pesan dari niat baik di mana pun ia menjelajah.

3.Slumdog Millionaire

Berikut Sinopsisnya

Film ini dimulai dengan inspektur polisi (Irrfan Khan) di Mumbai, India, menginterogasi dan menyiksa Jamal Malik (Dev Patel), bekas anak jalanan dari kawasan kumuh Dharavi. Jamal adalah kontestan Who wants to be a millionaire? versi India yang dibawakan oleh Prem Kumar (Anil Kapoor). Jamal berhasil mencapai pertanyaan terakhir, dijadwalkan diadakan besok, tetapi polisi menuduhnya curang. Pada saat diinterogasi, jamal menjelaskan bahwa setiap pertanyaan yang diajukan padanya mempunyai hubungan dengan apa yang pernah dialaminya selama ini. Dan inspektur polisi menerima penjelasan dari jamal dengan sebutan "keanehan yang masuk akal".

Awalnya, ketika menonton hingga akhir acara saya tidak menemukan adegan Nyanyian joget khas india. Tapi di akhir film eh..nongol juga. Satu poin plus bagi film india.

Film India memang sangat khas dan apa adanya. Tapi belakangan aku jumpai tidak sedikit film-film Indonesia yang punya poin plus di mataku. Lihat saja Sang Pemimpi, Denias, Jermal, King, dll. Mereka menampilkan sisi indonesia. Kadang aku berfikir, kalau Amrik punya Hollywood, India dengan Bollywoodnya, kenapa Indonesia tidak mencoba dengan Baliwood. Toh, Bali juga telah dikenal diberbagai belahan dunia, bahkan melebihi Indonesia sendiri.

Refferensi

http://id.wikipedia.org/wiki/Slumdog_Millionaire

http://id.wikipedia.org/wiki/Three_Idiots

http://hobinonton.com/preview/my-name-is-khan

Images

http://rayyan.files.wordpress.com/2009/03/slumdog-millionaire-001.jpg

http://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:Threeidiots.jpg

http://wulanekadalu.files.wordpress.com/2010/03/my-name-is-khan_001.jpg

http://hasjimroshan.blogdetik.com/files/2010/02/tari-bali21.jpg

No comments: